Youtube


Masih belum menemukan kesenangan membuka dan mengutak atik you tube nih.

Sebenarnya untuk saya yang jarang (bahkan hampir tidak pernah) menonton TV, Youtube merupakan tempat dimana saya bisa mendapat banyak berita dan info tentunya.
Kan tidak semua berita bisa dideskripsikan melalui kata-kata saja, dimana belum tentu si penulis merupakan orang yang netral dalam menyikapi sebuah berita.
Belum lagi, karena setiap ornag berbeda, jadi tidak mungkin seseorang yang dibilang cantik/tampan oeleh 1 orang lainnya di nyatakan seperti itu juga oleh ornag lainnya.

Well, lalu mengapa saya masih belum juga menyukai youtube?
beberapa alasan yang menurut saya sudah cukup menggambarkan mengapa saya belum juga menemukan keasikan youtube adalah :

1. Kondisi internet Indonesia yang belum cukup baik untuk menonton sebuah video di youtube. betapa tidak enaknya saat sedang seru-serunya menonton sebuah berita,film atau apapun, tiba-tiba buffering alias loading lama untuk scene berikut. kalau videonya cukup panjang, betapa membuat saya semakin geregetan bukan?
Well mungkin untuk internet-internet dengan harga premium sudah bisa menonton video pada youtube dengan buffering seminimal mungkin. tetapi untuk saya, harga setinggi itu masih diluar jangkauan. well harga menentukan kualitas adalah benar adanya.

2. Saya bisa menghabiskan waktu berjam-jam apabila saya sudah menyukai sesuatu. bahkan dulu saat saya belum berkeluarga, saya bisa nongkrong di depan TV seharian tanpa makan, minum bahkan tidur sesedikit mungkin demi menyelesaikan game RPG saya. Dan saya tidak mau hal itu terjadi sekarang dimana saya masih punya 1 anak balita.

3. PC saya yang ketinggalan jaman. heheh masih pentium 4 nih, ditambah vga card yang minim banget. jadi inilah salah satu alasan dimana loadingnya akan semakin lama bukan.

4. ini sebenarnya bukan alasan mendasar sih. tapi kenyataannya seperti itu. Saya tidak punya speakerm jadi masa saya menonton sebuah show tanpa suara, tidak enak banget kan. hmmm padahal harga speaker standard saat ini sudah cukup murah yah. tapi entah mengapa, saya masih saja belum mau untuk membelinya. selain karena sayang dan merasa belum butuh, hal lain yang menyebabkannya adalah karena sebenarnya saya punya speaker lain yang masih bisa dipakai. sayangnya saya dan suami tidak dapat menemukan dimana speaker itu disimpan...ASTAGA!!

No comments:

Post a Comment